gerakanmasyarakatsehat.blogspot.co.id - Ketahui bahwa micin bergotong-royong mengandung zat yang sering disebut sebagai glutamat. Glutamat ialah asam amino yang diperlukan oleh badan alasannya perannya dalam membentuk protein. Selain membantu pengiriman sinyal-sinyal dalam otak, glutamat juga membantu fokus, ingatan, serta konsentrasi. Glutamat ternyata juga mampu memudahkan dikala kita mempelajari hal-hal baru. Selain itu, glutamat sendiri memang zat yang mampu membuat makanan menjadi lebih lezat.
Merupakan salah satu penyedap rasa alami, terdapat pada materi makanan yang biasanya mengandung glutamat menyerupai misalnya tomat, jamur, keju, daging dan kecap. Selain itu, glutamat juga diproduksi oleh badan kita sendiri, contohnya saja di dalam ASI. Memang, glutamat dalam kemasan micin bukan dihasilkan secara alami melainkan menggunakan mesin di pabrik. Tapi jangan salah sangka dahulu, penyedap rasa micin dalam kemasan, biasanya diproduksi dari tetes tebu atau tepung tapioka, yang produksinya sendiri dijalankan melalui fermentasi mikroba.
Fermentasi dengan mikroba ialah metode yang umum digunakan untuk mengolah makanan menyerupai tempe, keju, dan tape. Kaprikornus dari segi materi baku dan proses pembuatannya, micin aman untuk dimakan. Meski terdengar tidak berbahaya, tapi tetap saja akan menjadi berbeda kalau dikonsumsi berlebihan. Oleh alasannya itu, WHO sudah menetapkan batas aman konsumsi micin per harinya. Menurut WHO, micin akan aman dikonsumsi kalau tak melebihi 6 gram per hari. Sementara, Menkes RI merekomendasikan batas aman micin sebanyak 5 gram.
Lalu berapakah rata-rata orang Indonesia dalam mengkonsumsi micin? Ternyata, per harinya orang Indonesia hanya mengkonsumsi sebanyak 0,65 gram. Jauh di bawah dari batas maksimal yang ditentukan. Kaprikornus bergotong-royong peluang kita untuk mengkonsumsi micin berlebihan kecil sekali. Dalam sebuah wawancara, hebat gizi dari University of Sydney, Leona Victoria Djajadi, mengungkap hal yang sama. Ia mengatakan kalau mengkonsumsi micin tak akan membuat seseorang menjadi bodoh.
Hmm, bagaimana menurut kalian? Jelasnya boleh saja mengkonsumsi micin, akan tetapi tetap jaga semoga tidak berlebihan alasannya dapat menjadikan afek negatif tertentu bagi badan Anda ya. (*)
🔙 Sebelumnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar